Menu

Mode Gelap
Tarif Retribusi Sampah Kabupaten Bogor Naik Jelang Libur Sekolah Jalur Puncak Macet Presiden Jokowi Tiba di Munich Aksi Pencurian Motor di Masjid Al – Muawanah Terekam CCTV MI Alhidayah Gelar Pelepasan Siswa

Daerah · 8 Nov 2020 10:28 WIB

Hanya Impian, Cianjur Selatan Belum Dianggap Prioritas CDOB


Hanya Impian, Cianjur Selatan Belum Dianggap Prioritas CDOB Perbesar

CIANJUR- Harapan dan keinginan masyarakat mengajukan pemekaran di Kabupaten Cianjur Selatan (Cisel), hanya tinggal impian. Karena, tidak termasuk. Baru tiga daerah/kabupaten jadi prioritas calon daerah otonomi baru (CDOB) di Jawa Barat.

Pjs Bupati Cianjur, H. Dudi Sudrajat Abdurachim

mengatakan, informasi terakhir yang diterima, itu baru tiga CDOB menjadi prioritas, yaitu diantaranya Sukabumi Utara, Bogor Barat dan Garut Selatan.

Ia memaparkan, Kabupaten Cianjur tidak termasuk, karena wilayah Cianjur Selatan (Cisel) sementara oleh pemerintah belum dianggap prioritas.

“Karena pengembangan daerah otonom berimplikasi kepada cost atau biaya,” jelasnya Dudi, saat dihubungi langsung, Minggu (8/11/2020) siang, 

Masih menurut Pjs Bupati Cianjur, dari sisi luas wilayah, Cianjur Selatan yang berbatasan dengan Samudera Hindia. Dan, Cianjur Utara berbatasan dengan Kabupaten Purwakarta.

Baca Juga :  KLHK bersama DLHK Kabupaten Bogor Melakukan Sidak Proses Cut And Fill Desa Palasari

Lebih lanjut, Dudi menyampaikan, akan mempengaruhi kualitas pelayanan. Khususnya kecepatan pelayanan kepada masyarakat.

“Salah satu solusi untuk memberikan kecepatan pelayanan kepada masyarakat di Cianjur adalah melalui pengembangan wilayah,” bilang Pjs Bupati Cianjur.

Dudi menambahkan, solusi lain adalah memperkuat peran kecamatan, untuk menjadi pusat berbagai layanan kepada masyarakat.

“Nah, sehingga kendala jarak bisa diatasi,” pungkasnya.

Sebelumnya, Forkodetada Jabar telah beraudensi bersama Forum Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (3/11/2020) untuk membahas hal tersebut.

Pengajukan pemekaran sembilan wilayah CDOB tersebut, antara lain yaitu Kota Lembang, Kabupaten Cikampek, Kabupaten Bandung Timur, Kabupaten Garut Utara, Kabupaten Indramayu Barat, Kabupaten Subang Utara, Kabupaten Bekasi Utara, Kabupaten Cianjur Selatan, dan Kabupaten Cirebon Timur.

Baca Juga :  Sering Terjadi Kecelakaan, DPRD Kota Bogor Minta Bantuan Pembangunan Lintas Tidak Sebidang

Terpisah, salah satu politisi dari PBB Kabupaten Cianjur, Muhammad Toha mengatakan, kalau sudah menjadi keputusan pemerintahan dan masyarakat. Maka, harusnya konsisten untuk diperjuangkan.

“Jangan dikhianati dengan melengkapi kekurangan-kekurangan kriteria DOB, termasuk implikasi pembiayaan daerah,” katanya.

Masih ujarnya, hal yang sangat berdampak kepada percepatan DOB Cianjur Selatan (Cisel) sebetulnya adalah percepatan pembangunan Kabupaten Cianjur.

“Itu sendiri bisa berbagai sektor,” jelas Toha.

Toha menambahkan, sehingga akan dengan sendiri. Bahwa, DOB akan menjadi kebutuhan yang tidak bisa dan tidak harus diwujudkan. 

Bahkan, bukan hanya Cianjur Selatan saja.

“Bisa jadi dengan Cianjur Utara maupun Kota Cipanas bisa terwujud,” pungkasnya.(Yad)

Artikel ini telah dibaca 29 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

KLHK bersama DLHK Kabupaten Bogor Melakukan Sidak Proses Cut And Fill Desa Palasari

18 September 2023 - 17:55 WIB

Warga Desa Palasari Resah dengan Kemunculan Geng Motor

17 September 2023 - 09:40 WIB

Jalin Silaturahmi, Unit Pasar Sukasari Ajak Lomba Mancing Bareng Wartawan

16 September 2023 - 21:04 WIB

Sering Terjadi Kecelakaan, DPRD Kota Bogor Minta Bantuan Pembangunan Lintas Tidak Sebidang

11 September 2023 - 18:27 WIB

Satu Rumah di Ciomas Hangus Akibat Lupa Mematikan Pembakaran Sampah

7 September 2023 - 12:28 WIB

Antisipasi Bahaya Kebakaran Petugas Pembina Desa Lakukan Ini

6 September 2023 - 15:31 WIB

Trending di Daerah
%d blogger menyukai ini: