Menu

Mode Gelap
Tarif Retribusi Sampah Kabupaten Bogor Naik Jelang Libur Sekolah Jalur Puncak Macet Presiden Jokowi Tiba di Munich Aksi Pencurian Motor di Masjid Al – Muawanah Terekam CCTV MI Alhidayah Gelar Pelepasan Siswa

Daerah · 8 Jul 2021 16:40 WIB

Ini Tiga Arahan Penting Wali Kota Bogor Untuk Rumah Sakit


Ini Tiga Arahan Penting Wali Kota Bogor Untuk Rumah Sakit Perbesar

KOTA BOGOR, WWB.co.id – Wali Kota Bogor, Bima Arya didampingi Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor Sri Nowo Retno menggelar rapat dengan seluruh Rumah Sakit (RS) yang ada di Kota Bogor secara virtual, Kamis (8/7/2021). 
Pada rapat ini Bima Arya menyampaikan tiga hal penting terkait dalam penanganan Covid-19 di Kota Bogor. 
"Pertama, terkait kelangkaan oksigen. Kedua, penambahan bed Covid-19 dan ketiga, ketersediaan obat-obatan," ujar Bima Arya.
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bogor ini menyampaikan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor sudah mengupayakan mengambil oksigen langsung dari Krakatau Steel. Pihaknya menargetkan paling tidak dua hari sekali mengisi ulang tabung besar sebanyak 100 tabung atau sesuai kebutuhan dan semua dilakukan satu pintu saja.
"Saat ini masih ada rumah sakit yang mengambil langsung ke Krakatau Steel, saya minta satu pintu saja. Jadi semua kebutuhan oksigen akan diatur teknis dan lainnya sama Dinkes," jelasnya.
Bima Arya menuturkan, berdasarkan data saat ini tingkat keterisian tempat tidur khusus Covid-19 di Kota Bogor semakin tinggi. Ia pun kembali  meminta agar RS setidaknya bisa menambah bed Covid-19 menjadi 40-50 persen dari bed yang ada,  mengingat kondisinya sudah sangat mendesak sekali.
"Data menunjukkan kita harus menambah, mengkonversi lagi tempat tidurnya menjadi tempat tidur Covid-19. Dan saya minta data informasi terkait ketersediaan obat-obatan tolong disampaikan kondisinya seperti apa," tegasnya.
Sementara itu, Dirut RSUD Kota Bogor, Ilham Chaidir mengatakan, RSUD Kota Bogor mengalami hambatan saat ingin menambah kapasitas ruangan dan kapasitas SDM, yakni pemenuhan oksigen. 
Sebab, dengan meningkatnya pasien Covid-19 yang bergejala berat membutuhkan banyak stok oksigen, sehingga kebijakan satu pintu ini menurutnya solusi yang bagus.
"RSUD sudah menambah kapasitas bed sampai 60 persen dari jumlah keseluruhan untuk Covid-19," ujarnya. (***)
Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

KLHK bersama DLHK Kabupaten Bogor Melakukan Sidak Proses Cut And Fill Desa Palasari

18 September 2023 - 17:55 WIB

Warga Desa Palasari Resah dengan Kemunculan Geng Motor

17 September 2023 - 09:40 WIB

Jalin Silaturahmi, Unit Pasar Sukasari Ajak Lomba Mancing Bareng Wartawan

16 September 2023 - 21:04 WIB

Sering Terjadi Kecelakaan, DPRD Kota Bogor Minta Bantuan Pembangunan Lintas Tidak Sebidang

11 September 2023 - 18:27 WIB

Satu Rumah di Ciomas Hangus Akibat Lupa Mematikan Pembakaran Sampah

7 September 2023 - 12:28 WIB

Antisipasi Bahaya Kebakaran Petugas Pembina Desa Lakukan Ini

6 September 2023 - 15:31 WIB

Trending di Daerah
%d blogger menyukai ini: