![]() |
Kepala BPBD Kabupaten Cianjur, H. Dedi Supriadi langsung cek lokasi, rumah roboh milik ema Eem (65) warga Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur, Sabtu (29/8/320) “Photographer : Yadi” |
CIANJUR – Pasca pergerakan tanah, satu unit rumah milik Eem (65) seorang nenek hidup sebatang kara (jompo), kini Muspika Warungkondang telah mengusulkan, dan janji segera memperbaiki secara bertahap, mulai dari membuat pondasi.
Diketahui, akibat bencana alam tersebut, kondisi dinding roboh. Sehingga ema Eem tidak bisa menghuni lagi (menempati). Dan, pemilik rumah sementara mengungsi ke rumah kerabat terdekat, di Kampung Cikanyere Babakan RT01/04, Desa Cieundeur Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
“Perabot rumah tangga hancur tertimpa puing,” kata Kepala BPBD Kabupaten Cianjur, H. Dedi Supriadi kepada JabarNews, Sabtu (29/8/2020) siang.
Badan Penanggung Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, telah menerima laporan dari Pemerintah Desa (Pemdes) setempat juga pihak kecamatan telah membuat laporan, informasi diterima JabarNews.
“Akan mengusahakan segera memperbaiki dengan cara bertahap,” papar Dedi, dan telah berkoordinasi.
Sebelumnya, ujar Dedi, insiden tersebut, Rabu (26/8/2020) sekitar pukul 15.30 WIB, telah terjadi pergerakan tanah.(Yad)