Menu

Mode Gelap
Tarif Retribusi Sampah Kabupaten Bogor Naik Jelang Libur Sekolah Jalur Puncak Macet Presiden Jokowi Tiba di Munich Aksi Pencurian Motor di Masjid Al – Muawanah Terekam CCTV MI Alhidayah Gelar Pelepasan Siswa

Nasional · 17 Feb 2021 14:13 WIB

Profil para Anggota Dewan Direktur Indonesia Investment Authority


Profil para Anggota Dewan Direktur Indonesia Investment Authority Perbesar

JAKARTA,WWB.co.id – Ketua Dewan Direktur Indonesia Investment Authority (INA), Ridha Wirakusumah, menegaskan bahwa pihaknya akan bekerja dengan integritas tertinggi dan tata kelola yang baik. INA merupakan lembaga pengelola investasi yang dibentuk berdasarkan amanat Undang-Undang Cipta Kerja untuk membantu membangun perkembangan Indonesia secara lebih menyeluruh.

"Beberapa hal yang kami akan tekankan dalam menjalankan INA ini adalah yang pertama kami akan secara tegas dan jelas menjalankan ini dengan the highest integrity dan governance yang berlaku sehingga kami dapat menjalankan tugas dengan baik dan benar," ujar Ridha di veranda Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa, 16 Februari 2021.

Ridha juga menjelaskan bahwa pihaknya akan berupaya keras untuk dapat meningkatkan dan mengoptimalkan nilai investasi yang dikelola secara jangka panjang dalam rangka mendukung pembangunan secara berkelanjutan.

"Kami akan berusaha keras untuk dapat menjaring investor-investor asing dan dalam negeri agar bisa berpartisipasi bersama dengan INA untuk mengembangkan lagi program-program pemerintah secara lebih cepat sehingga pembiayaannya akan lebih lancar dan menyeluruh, juga meringankan beban pembiayaan atau pinjaman yang tentunya merupakan bagian dari pembangunan," tuturnya.

Ridha Wirakusumah merupakan seorang eksekutif senior di industri perbankan, jasa keuangan, dan investasi dengan pengalaman lebih dari 30 tahun di berbagai institusi terkemuka internasional dan Indonesia. Ridha menjadi salah satu figur anggota Dewan Direktur INA yang diperkenalkan oleh Presiden Joko Widodo.

Baca Juga :  Nama Crazy Rich Indonesia yang beli Rumah 2,3 Triliun di Singapura Terungkap!

"Beliau sangat berpengalaman sebagai eksekutif senior di industri perbankan, jasa keuangan, dan investasi. Terakhir sebagai CEO di Bank Permata. Beliau pernah memiliki pengalaman panjang di berbagai perusahaan multinasional seperti Presiden dan CEO AIG Asia Pasifik, Presiden dan CEO General Electric di Asia Pasifik, serta CEO di Maybank Indonesia," kata Presiden saat memperkenalkan Ridha.

Ridha selaku Ketua Dewan Direktur INA akan bersama empat orang profesional lainnya dalam menjalankan tugas. Sosok profesional pertama ialah Arief Budiman sebagai Wakil Ketua Dewan Direktur atau Direktur Investasi INA. Arief merupakan seorang eksekutif di industri keuangan dan investasi dengan pengalaman internasional dan domestik selama 25 tahun.

"Dalam usia yang sangat muda beliau dipercaya sebagai Presiden Direktur McKinsey Indonesia, pernah menjadi konsultan Booz Allen Hamilton di Amerika dan di Asia, serta pernah menjadi Direktur Utama Danareksa dan Direktur Keuangan Pertamina," ucapnya.

Selanjutnya, ada Stefanus Ade Hadiwidjaja sebagai Direktur Investasi yang merupakan seorang praktisi investasi profesional muda Indonesia dengan pengalaman di tingkat internasional.

"Berpengalaman sebagai konsultan internasional, CEO, dan komite investasi di berbagai perusahaan multinasional. Di antaranya sebagai Managing Director dan Country Head Creador untuk Indonesia dan Singapura," tutur Presiden.

Baca Juga :  Komitmen Pendanaan dari Negara Maju untuk Energi Rendah Karbon Masih Retorika

Sebagai Direktur Risiko INA, terdapat Marita Alisjahbana yang merupakan profesional di bidang manajemen risiko yang disebut oleh Presiden Joko Widodo sebagai yang paling senior di Indonesia. Marita memiliki pengalaman internasional lebih dari 30 tahun.

"Beliau pernah menjabat sebagai Country and Corporate Risk Manager Citibank Indonesia selama 15 tahun dan merupakan WNI pertama yang memegang posisi tersebut sepanjang sejarah. Pernah juga sebagai Country and Corporate Risk Manager Citibank Thailand, Vietnam, dan Filipina," ujarnya.

Terakhir, ada figur Eddy Porwanto yang terpilih sebagai Direktur Keuangan. Eddy adalah salah satu profesional dengan pengalaman 30 tahun dalam pengelolaan keuangan dan turnaround kinerja berbagai perusahaan.

"Beliau expert di pengelolaan keuangan dan berpengalaman dalam turnaround kinerja dan value improvement di berbagai perusahaan multinasional. Punya banyak pengalaman sebagai direktur keuangan di berbagai sektor industri penerbangan, otomotif, dan consumer goods. Pernah juga di Northstar Pacific dan CFO General Motors Indonesia," ucap Kepala Negara.

Dengan figur-figur terbaik tersebut, Presiden Joko Widodo mengharapkan agar INA mampu memperoleh kepercayaan nasional dan internasional yang nantinya akan mengurangi kesenjangan kemampuan pendanaan domestik dengan kebutuhan pembiayaan pembangunan.

Jakarta, 16 Februari 2021
Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden

Website: https://www.presidenri.go.id
YouTube: Sekretariat Presiden

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Kualitas Udara Jakarta Terburuk Ketiga di Dunia

18 September 2023 - 22:14 WIB

Pemerintah RI akan Mengubah istilah Isa Al Masih menjadi Yesus Kristus

13 September 2023 - 00:14 WIB

Menang Melawan Turkmenistan, Timnas U-23 Mendapat Apresiasi dari Presiden Jokowi

12 September 2023 - 23:43 WIB

Petani Modern Solusi dan Inovasi Digital tak Ubahnya Konsep Marhaenisme Bung Karno

11 September 2023 - 12:50 WIB

Jokowi Minta Den Haag Dukung Pengembangan Teknologi Rendah Karbon Indonesia

10 September 2023 - 16:58 WIB

Komitmen Pendanaan dari Negara Maju untuk Energi Rendah Karbon Masih Retorika

9 September 2023 - 19:33 WIB

Trending di Internasional
%d blogger menyukai ini: